Hallo mas fifin, gimana kabarnya? sekarang kerja dimana?
Entahlah sejak tiga tahun yang lalu, pertanyaan terakhir ini menjadi sulit saya jawab. Bukan berarti saya pengangguran lho!. Namun menjelaskan apa dan bagaimana pekerjaan yang sekarang saya geluti, menjadi sulit untuk dijelaskan. Ah.. apa susahnya sih menjelaskan tentang pekerjaan kita kepada orang lain. Tapi serius.. ini terjadi pada saya. Penasaran?.. baiklah mungkin langsung saja ke salah satu pengalaman saya berikut ini :
#Episode di kereta Bandung-Madiun
Suatu ketika saya sedang berada di kereta. Kemudian tiba-tiba seorang bapak-bapak yang duduk di sebelah saya bertanya. "Mau kemana mas?", tanya beliau mencoba ramah. "Mau ke Madiun pak", jawab saya sambil tersenyum juga. "Kalau bapaknya ini mau turun di mana?", tanya saya mencoba meningkatkan kadar basa-basi. "Saya mau turun di Surabaya mas". Dan seterusnya perbincangan itu semakin hangat saja. Akhirnya sang bapak sampai juga ke pertanyaan pamungkas :
"Di Bandung kerja dimana mas?".
"Ehmm.. saya kerja di daerah setrasari pak". Sambil berharap bapaknya puas dengan jawaban ini.
"Bergerak di bidang apa mas?", waduh.. ternyata saya salah prediksi kali ini.
"Bergerak di bidang pembuatan alat elektronika pak".
"Alat elektronika seperti apa? kipas angin? radio?", bapaknya malah semakin penasaran.
"Kita bikin chip pak" akhirnya kata ini keluar juga.
"Chip itu apa ya?", bapaknya persis seperti penyidik KPK saja, mencoba menggali informasi lebih jauh.
Nah pada tahap ini sebenarnya saya memiliki 3 alternatif jawaban :
yang pertama mungkin seperti ini :
Chipset merupakan gabungan dari begitu banyak transistor mini membentuk rangkaian elektronik yang kemudian diproduksi dengan menggunakan bahan semikonduktor. Chipset bisa juga dikatakan gabungan dari integrated circuit yang didesain untuk memiliki fungsi tertentu dalam peralatan elektronika modern.hemm mungkin ini terlalu berat buat beliau..
atau yang kedua seperti ini :
Chipset adalah peralatan elektronika yang menjadi otak untuk mengatur segala macam aktifitas peralatan tersebut. Semisal handphone, didalamnya pasti ada chipsetnya yang mengatur segala macam aktifitas signal.sepertinya ini jawaban cocok buat beliau..
atau mungkin yang ketiga :
Chipset adalah otaknya komputer, hape, TV digitalyang ini kalau saya udah capek menjelaskan.
Nah kebanyakan yang bertanya lebih paham dengan jawaban nomor tiga ini. Namun kalau dipikir-pikir jawaban yang ketiga ini terlalu luas juga. Tapi, ndak papa deh.. daripada penasaran terus.. dan saya capek menjelaskan.
Oke kembali lagi ke cerita bapak yang ada di kereta tadi. Setelah saya menjelaskan dengan cukup panjang lebar mengenai chipset dan bagaimana membuatnya, ternyata bapaknya hanya mangguk-mangguk saja. Entahlah, beliau mengerti atau tidak. Yang jelas setelah menjelaskan panjang lebar, beliau langsung bertanya : "ngomong-ngomong ...bla..bla..bla..". Ternyata bapaknya langsung berganti topik...
dieeeng....ha ha...nasib-nasib...
image taken from : www.vsilicon.com
apalagi kalo saya yang ditanya, "Suami di bandung kerjanya apa ukh?"
BalasHapuswaduh, maunya dijawab sederhana saja. namun yang nanya bingung yang ditanya juga bingung . . . hehehe
disana gunung disini gunung... ditengah-tengahnya ada pulau sulawesi..
BalasHapusyang bertanya bingung..yang ditanyapun tambah bingung...
yang penting bisa basa-basi...^_^
gak bisa sembarangan sih menjawab pertanyaan kayak gitu. tentu harus disesuaikan dengan usia dan pengetahuan penanyanya. Klo dalam kasus tadi orang tua yang nanya, ya menurut sy tepat sih klo kita jawabnya otak dalam perangkat elektronika yang berfungsi untuk .....etc lah.
BalasHapusKlo yang bertanya orang intellect, pasti menanyakan apa materialnya, bagaimana cara membuatnya ? Nah ini harus dijawab dengan serius dan Fin keluarkan ilmu silat modelmu disini.
Klo yang nanya orang PNS, pasti komentarnya. "Loh mas jadi pegawai stasta, kok gak jadi PNS saja"...capek deh.
Klo yang nanya ibu2, komentarnya: "Alhamdulillah ya sesuatu banget udah diterima kerja. Udah nikah mas ?" nah yang terakhir ini harus pakai cara berkelik..
Klo yang nanya orang warung (kejadian di teh felis). "Oh chip ya pabrik kentangnya dimana"..wkwk
ha ha...bener banget put.. harus disesuikan dengan kondisi si penanya.. usia dan latar belakangnya.
BalasHapustapi bener put, asli saya sering kejadian seperti ini, dan pastinya sering memutar otak untuk bisa ngasih jawaban yang pas.
alih alih mengerti.. malah dikira kita bekerja di pabrik kentang...
"apalagi kalo saya yang ditanya, "Suami di bandung kerjanya apa ukh?"
BalasHapusjadi teringat kejadian mas ipung, jawaban istrinya mas ipung waktu ditanya seperti mbak dwi:
ibu2: "suami kerja dimana ?"
istri mas ipung: "kerja di versatile silicon"
ibu2: "Emang ya sekarang ini zaman modern,semua serba kecantikan. apalagi dengan adanya teknology silicon, jadi bisa mempercantik ......"
baca: silicon dalam versatile silicon tidak sama dengan silicon utk wanita...ckck. dikiranya apaan
@iput : ha ha... asli ngakak inget cerita itu put.
BalasHapuspernah juga ibu saya ditanya oleh rekan kerjanya di suatu kesempatan :
rekan ibu : anaknya sekarang kerja dimana bu marmi
ibu saya : di Bandung bu
rekan ibu : kerja apa bu
ibu saya : waduh kerja apa ya... pokoknya bikin otaknya komputer
mungkin dalam hati rekan ibuku itu, "emang komputer punya otak ya"
ha ha ha
wah . . . ternyata banyak yang mengalami masalah serupa, tak sekali dua kali lho saya ditanya.
BalasHapusHayoo klo begitu silahkan mas fifin dan teman2 membuat rumusan sederhana tentang apa sih kerjanya, yang mudah dipahami oleh semua pihak, orang awam teknologi chipset seperti saya . . . hehehe. Biar ndak ada salah-salah sangka lagiiii.
hahahaa...sy juga banyak pengalaman tentang ini, yang terakhir :
BalasHapusteteh2 baru kenal : kerja dimana?
sy : di daerah setrasari
teteh2 baru kenal : kerja di griya ya?
sy : hehe..bukan. (sy berasa kasir griya hahaa)
setelah itu sy mengalihkan pembicaraan, sy mendeteksi lawan bicara sy ini juga bakal sulit dijelaskan tentang chipset..hahaha
@Dwi Yulianti : hah itu dia dek, pada akhirnya definisi ini juga tergantung dari latar belakang si penanya.. apakah kategori awam, sedang, atau pakar..
BalasHapus@ririsnovie : sebenarnya masih sedikit berhubungan ris, sama-sama koding di komputer, bedanya : satunya koding beamforming, satunya koding daftar harga
" satunya koding beamforming, satunya koding daftar harga".... betul fin, klo yang satu ditanya berapa harganya, jawabnya pasti oh klo setelah handover dan beamforming method harganya bisa didiskon xxx.
BalasHapussatunya lagi klo ditanya berapa harganya, jawabnya total sekian xxx, ada yang bisa sy bantu lagi pak....wkwkw
wah, sy jg merasakan hal yg serupa. bingung njelasin ke keluarga & tetangga yg nanya. paling cuma bilang bikin chip (otak) komputer. trus, banyak yg bilang "tolong bikinin kita komputer dong!", terus sy bingung jawabnya, heu2
BalasHapus@Nur Ahmadi : wah bener emang... artinya ndak saya aja yang ngalami.
BalasHapuskalau wimax karya anak bangsa dah muncul dipasaran trus booming dan sering muncul di media massa, akan lebih mudah menjelaskan kali yah...
@fifin yup, benar sekali mas. Karena saat saya ditanya dan berusaha menjelaskan "sebisa" saya (sesuai cerita2nya mas fifin). Ada 1, 2 orang yang paham kok . . . "oh yang kerjanya coding-coding itu yaaa . . . " hehehe . . . saya bernapas lega^^
BalasHapuskalo udah capek jawab, jawab aja:
BalasHapus"bikin chip.... chocolate chip itu loh!"
*ngawur* hehehe....
@Dwi Yulianti : wah ada yang tahu istilah coding-coding gitu ya dek..., aku aja waktu kuliah sampe lulus ndak ngerti istilah itu. Baru ketika nyampe di ITB baru kenal istilah "coding". Sebelum itu tahunya istilah "mrogram" he he...
BalasHapus@Tyka Ndutyke : ha ha masuk... masuk....
Mau tanya, ketika seorang yg kita dekati menanyakan pekerjaan kita, sedangkan saya belum kerja itu jawaban nya gmna ya yg pas
BalasHapus@hamid : wah, gimana ya jawabnya, jadi bingung juga.
HapusTetapi menurutku jawaban jujur adalah jawaban terbaik. Bilang saja saat ini sedang proses wawancara dan sedang menunggu hasil.
Atau jika punya bisnis kecil2an, bilang saja sedang mengembangkan bisnis, mohon doanya.