Hari senin seperti biasa boss besar memberikan nasihat terutama untuk tetap menjaga semangat kami dalam bekerja. Banyak orang bekerja hanya untuk mendapatkan uang yang banyak. Pagi berangkat kemudian sore pulang (
ini untuk pegawai kantoran). Atau mungkin rutinitas pekerjaan seorang petani yang mengelola ladangnya tiap hari. Rutinitas yang dikerjakan tiap hari ini kadang kali membuat kita mudah sekali bosan. Saya cukup beruntung bekerja di dunia desain yang sedikit banyak lebih menggunakan kreatifitas sehingga cenderung tidak mudah jenuh. Walau kadang-kadang sesekali mengalami kebosanan juga, jika apa yang saya kerjakan tidak selesai-selesai (
misal ada bug yang susah sekali dipecahkan).
Dalam
meeting yang diadakan seminggu sekali ini ada seorang rekan yang mengutarakan pendapatnya. Bahwa bekerja itu ada levelnya. Apakah kita pada tingkatan menyukai pekerjaan kita (sering disebut dengan tingkatan loyalitas)?. Apakah kita pada level terpaksa melakukan pekerjaan ini?, sehingga cenderung mengerjakannya asal-asalan. Dan level lain-lainnya yang sayang saya lupa ^_^. Namun ada satu hal yang menarik
perhatian saya. Rekan saya mengatakan tentang level bekerja untuk aktualisasi diri. Hemm menarik juga istilah bekerja untuk aktualisasi diri, meskipun kalimat ini mungkin bisa memiliki makna cukup relatif dan luas.
Apa makna bekerja bagi anda?
bekerja adalah beribadah, Bung! yakin dah gak bakalan bosan
BalasHapus@puchsukahujan : yup..bener banget mbak puch ...
BalasHapusbekerja untuk aktualisasi diri. menarik. jauh lebih baik jika seperti itu daripada hanya berpegang pada gaji, materi, royalti, ato apapun itu istilah lainnya.
BalasHapusBanyak makna bekerja buat saya... beribadah (seperti yang disebut puchsukahujan), aktualisasi diri, mencari ilmu, melatih kedewasaan... banyak deh :D
BalasHapusaku bekerja karena memang suka dengan pekerjaanku sebagai guru. suka dengan atmosfir-nya, suka dengan murid-muridnya. alhamdulillah kalo memang bisa menjadi ladang amal :)
BalasHapusndutyke.com
Saya sebenarnya tahu kok fin kenapa pak trio sampai bilang seperti ini "Untuk tetap menjaga semangat kerja kami". Ya maklum fin perusahaan kita, sedang dilanda resign engineer bertubi-tubi, dari saya, mas muri dan yg terakhir teh felis. mesti ini situasi yang berat buat perusahaan. hampir semua orang ini top engineer di hardware. Disisi lain sedih jg melihat semua orang pada resign. Sebenarnya mungkin kita lupa telah banyak yg kita peroleh, dan kebanyakan berpikir belum mau serius disini.
BalasHapusBekerja itu komplek menurut saya, ada sisi real dan imaginernya. Realnya adalah kita membangun segi keahlian & keilmuan kita, tapi sisi imaginernya kita membangun sisi sosial dan management. Bekerja lah pada perusahaan yang membuat kita menjadi seseorang yg bervalue bukan menjadi sebuah robot / machine. Bukan menjadi seorang yg terlatih, tapi menjadi seorang yg beredukasi. Pencapaian ilmu, posisi, penghargaan salary itu penting sebagai upaya untuk mempersiapkan diri kita mulai dari sekarang demi masa depan. Kita tidak akan tahu 10 tahun lagi mungkin kita akan menjadi orang yg berbeda atau sama. Ini semua tergantung dari apa yg kita persiapkan dari sekarang.
Bekerja adalah kesenangan. Menjadikan kita seperti air mengalir, bergerak dan bermanfaat.
BalasHapus@Tyka Ndutyke : wah berarti mbak tyke udah pada tahap bekerja dengan loyalitas dan kesenangan. dah mantebs banget itu mbak..
BalasHapus@iput : wah bener banget put. Belum genap setahun di Korea makin bijak aja put kata-katamu.
menarik dari kalimatmu "bekerja itu komplex, ada real dan imajiner" --~> ini maksudmu bilangan kompleks ya put he he...
@Dwi Yulianti : yup bekerja dengan perasaan senang..
@armae : up betul banget,..
BalasHapus@Zico Alviandri : makna bekerja yang banyak semoga semakin berkah..
bekerja itu mengerahkan segenap kemampuan untuk menghasilkan karya terbaik
BalasHapussalam kenal :)
@catatannyasulung : salam kenal juga... terima kasih sudah berkunjung...
BalasHapus