Kadang-kadang saya suka malas jika harus melakukan transaksi di ATM. Semisal masalah pembayaran listrik. Ketika sudah berada di kantor, untuk pergi ke ATM hanya sekedar melakukan proses pembayaran tagihan listrik pun terkadang terasa malas. Seperti kasus tadi malam selepas pulang dari kantor. Seperti biasa, kalau pulang dari kerja pasti badan terasa capek dan butuh istirahat (kalau bisa ditambah dengan pijitan istri). Saya benar-benar lupa bahwa tagihan listrik bulan Agustus belum saya bayar. Untuk kembali pergi ke luar menuju ATM, benar-benar sudah tak punya energi tersisa. Ditambah kekhawatiran bisa-bisa PLN dengan sengaja memutus aliran listrik ke rumah secara tiba-tiba. Agak paranoid juga sih.
Namun tiba-tiba saja saya jadi ingat bahwa ketika pulang lebaran Idul Fitri kemarin saya sempat mendaftarkan rekening BNI saya ke Internet Banking. Sebenarnya keperluan saya untuk mendaftarkan rekening saya ke Internet Banking karena keinginan saya untuk membuka toko online. Sehingga dengan mudah saya bisa mengontrol transaksi lebih cepat. Akhirnya saya pun langsung mempraktekkan cara membayar tagihan rekening listrik dengan menggunakan internet banking ini. Sungguh cepat, aman dan mudah. Eh, tulisan ini bukan untuk mempromosikan BNI lho!. Hanya ingin sekedar berbagi pengalaman kepada teman-teman blogger yang memiliki keinginan untuk mempunyai internet banking, khususnya melalui BNI.
Sebenarnya cara untuk mendaftarkan rekening BNI kita ke internet banking sangat mudah. Ada dua cara yakni dengan mendaftarkan melalui ATM atau bisa juga langsung daftar ke kantor cabang BNI terdekat. Karena ini masih baru bagi saya, daripada nanti salah-salah, akhirnya saya langsung mendatangi kantor BNI untuk keperluan pendaftaran internet banking.
Berikut ini adalah syarat-syarat yang harus kita persiapkan untuk mendapatkan fasilitas internet banking :
- KTP.
- Kartu ATM.
- Buku Rekening.
- SIM. (ini untuk verifikasi jika terdapat kesalahan pada ketiga dokumen diatas)
Fin, token generator itu bisa langsung diambil waktu datang di bank apa harus menungu dikirim ke rumah? ingin dafter juga, tapi alamat di kampung kurang reliable, jadi kalau dikirim ke rumah takut tidak sampai.
BalasHapusKalau pengalaman saya kemarin itu, langsung bisa diambil saat itu juga. Cuma kalau dibaca di selebaran-nya, dikatakan bahwa token bisa diambil setelah 10 hari kerja.
Hapuskalo urusan beginian biasanya suamiku ynag ngerjain Fin :)
BalasHapushe he gitu ya mbak :)
HapusBenar sekali, internet banking sangat membantu tanpa harus repot ke ATM buat melihat sudah gajian atau belum. Hehe..
BalasHapushe he begitulah mbak :) .
Hapus