Tepat hari ini 18 Oktober 2012, putri pertama saya Hanan Naqiyya genap berumur 1 bulan. Buncah bahagia terasa bersemi di dalam hati. Waktu berjalan begitu saja, tak terasa saya kini sudah menjadi seorang bapak. Bapak dari seorang bayi kecil yang saat ini jarang saya temui. Bismillah ya sayang, semoga segera kita dipersatukan dalam satu atap biduk keluarga cemara.
Bila saya menatap perjalanan pernikahan saya selama 3,5 tahun yang tak kunjung dikaruniai momongan, sungguh itu adalah saat-saat yang sulit bagi kami. Bagi kawan-kawan yang sudah menikah dan belum jua tertitipi amanah, yakinlah bahwa apa yang terjadi pada kita itu adalah yang terbaik. Berusaha dan berdoa, itulah yang kami lakukan. Kami selalu yakin bahwa suatu saat, jika memang sudah waktunya, amanah itu akan datang kepada kami. Itu yang menjadi keyakinan kami.
Memang berbicara tak akan semudah menjalani. Karena saya sendiri pernah menjadi aktor drama itu. Berdamai dengan perasaan-perasaan pedih saat bertemu dengan orang-orang yang bertanya 'udah isi belom?'. Basa basi yang sungguh basi. Ingin rasanya saya menghindari saat-saat seperti itu. Menghindari orang-orang yang seringkali menanyakan itu. Dan sekali lagi, inipun tidak mudah. Maka ketika ada sahabat yang sudah lama menikah, kemudian belum jua dikarunia momongan, saya memilih diam dan mencari topik lain dalam perbincangan. Karena bagaimanapun, saya pun pernah dalam kondisi itu. Mungkin ini yang disebut dengan empati.
Meskipun kini dek Hanan sudah berada di tengah-tengah kami, ini bukan berarti sebuah 'kemenangan'. Ada tanggung jawab besar terpikul di pundak kami. Bagaimanapun, wajah dan kelakuan dek Hanan menjalani hari-harinya di masa depan sebelum dia menikah, adalah cerminan wajah kami. Ketika dek Hanan melakukan dosa akibat kelalaian kami dalam mendidik, itupun akan menjadi dosa kami juga. Sungguh berat amanah ini. “Sesungguhnya hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan bagimu.” (QS. At-Taghabun: 15). Bismillah, semoga kami diberi kekuatan dan keistiqomahan untuk membimbing dek Hanan menjadi putri kami yang sholehah, penerus generasi dakwah, penyayang dan jernih hatinya.
Selamat datang di gubug Inspirasi Coffee. Blog ini dikelola oleh penulis sejak September 2008. Sampai sekarang, api semangat menulis masih menyala terang, menarikan pena melukiskan cerita kehidupan. Hak cipta dilindungi oleh Allah Azza wa Jalla.
Browse: Home > kata hati > Ulang Bulan Pertama Dek Hanan
Kamis, 18 Oktober 2012
4 komentar:
Terima kasih atas komentarnya ya sobat blogger. Terima kasih juga sudah menggunakan kalimat yang sopan serta tidak mengandung unsur SARA dan pornografi. Komentar yang tidak sesuai, mohon maaf akan dihapus tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Btw, tunggu kunjungan saya di blog anda yah.. salam blogger
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
selamat ulang bulan buat dek Hanan :)
BalasHapusterima kasih tante Ely :).
Hapusselamat ulang bulan dek Hanan, semoga jadi anak shalihah ya... :D
BalasHapusbtw, ini dibikinin akun twitter juga pak? kok di fotonya ada follow ...
terima kasih tante puch.
Hapusiyaaaa. follow Hanan ya tante he he.